
LENSAINDONESIA.COM: Pasukan Suriah kembali berhasil mengontrol pusat kota strategis al-Qussair di provinsi Homs. Keberhasilan itu merupakan hasil dari serangan selama dua minggu, ungkap situs televisi al Arabiyah, Rabu (5/6/2013).
Pasukan pemerintah Suriah melakukan gerakan cepat dengan memasuki beberapa sudut kota al-Qussair. Setelah itu, mereka berupaya mengembalikan keamanan seluruh kota.
Baca juga: Oposisi Suriah berantakan, Assad senang dan Al Qaeda serang pabrik LNG Yaman, Sembilan tewas
”Selama beberapa hari, tentara telah melakukan operasi yang tepat dan kualitatif untuk membongkar sel-sel teroris. Mereka berhasil menjadikan hari ini sebagai patokan untuk mengembalikan keamanan,” tulis situs TV itu.
Kembalinya kota al Qussair ke pangkuan pasukan Assad merupakan kemenangan strategis. Dari kota itu, pasukan Suriah kemudian merangsek maju ke sejumlah posisi lainnya, sembari terus melakukan pengawalan pada tiap sudut kota.
Tentara Suriah terus melaju ke kota-kota lain sekitar al-Qussair yang terletak di dekat perbatasan dengan Lebanon. Mereka melakukan langkah-langkah untuk memotong jalur utama suplai ke kelompok pemberontak. Intelijen Suriah menyebutkan, kelompok pemberontak banyak dibantu para aktivis Salafi. Mereka berada di beberapa sudut kota, menembakkan peluru secara beruntun. (rez)
%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D36452251.2a1121d02b50f041d1220d99c21e0062%3B)

%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D34641751.2a1121d02b50f041d1220d99c21e0062%3B)