
LENSAINDONESIA.COM: Polisi belum melakukan pemeriksaan terhadap keluarga almarhum Bripka Jeremy Manurung, Penyidik Unit V Subdit Umum Ditreskrimum Polda Metro Jaya yang tewas dengan cara menembakkan kepalanya dengan senjata api miliknya.
“Saat ini penyidik belum melakukan pemeriksaan mendalam pada keluarga korban lantaran pihak keluarga masih berduka,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes. Pol. Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (27/5/13).
Baca juga: Ternyata, Alm. Bripka Jeremy Manurung merupakan 'motor' kepolisian dan Stress, anggota Ditreskrim Polda bunuh diri
Rikwanto menuturkan, Polisi juga menyita sejumlah mobil, laptop, printer dan handphone milik Jeremy untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut. Polisi menduga pencarian ini bisa menemukan petunjuk penyebab korban melakukan bunuh diri.
“Itu kan prosedur TKP. Barangkali bisa jadi petunjuk. Meski itu anggota, tapi itu kan TKP bunuh diri harus profesional juga, sedangkan analisis hp korban belum bisa disampaikan karena sedang berproses,” terangnya.
Seperti diketahui, Bripka Jeremy Manurung, Penyidik Unit V Subdit Umum Ditreskrimum Polda Metro Jaya, ditemukan tergeletak tak bernyawa di rumahnya, Jalan Kusen, Kayu Putih, Pulogadung, Jakarta Timur pada Jumat. Dirinya bunuh diri dengan menggunakan pistol miliknya. Hingga saat ini, motif korban bunuh diri masih belum terungkap(24/5).@hermawan
%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D61684866.2ccabd086cef32119da39ba6a140b41a%3B)

%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D18536920.2ccabd086cef32119da39ba6a140b41a%3B)