Quantcast
Channel: lensaindonesia
Viewing all articles
Browse latest Browse all 50591

PT Taurus Gemilang Grup Target Melantai di Bursa Efek

$
0
0

LENSAINDONESIA.COM: Dunia pasar modal belakangan terasa semakin banyak dilirik perusahaan guna meningkatkan kinerja internal.

Seperti yang dilakukan PT Taurus Gemilang, perusahaan yang berkembang dari bisnis keluarga ini menargetkan ikut serta dalam Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Perusahaan yang telah bertahan selama 24 tahun ini juga tengah melakukan peremajaan internal dengan menyempurnakan visi dan misi dengan melakukan regenerasi kepemimpinan dari sebelumnya dipegang Pop Mulhadi ke Budi Purnomo sebagai Direktur Utama PT Taurus Gemilang.

“Kita juga melakukan re-branding atau peremajaan logo perusahaan dalam satu naungan Taurus Gemilang grup. Tapi itu membutuhkan proses dan kami harus melewati berbagai tahapan terlebih dahulu jadi belum tau kapan kita siap IPO,” pungkas Direktur Operasional PT Taurus Gemilang, Mufid Wahyudi kepada wartawan, Senin (14/1/2013).

Disebutkan, dalam upaya mengejar target IPO tersebut, pihaknya terus melakukan pengembangan dan inovasi bisnis. Salah satunya yakni pengelolaan Executive Lounge di sejumlah bandara wilayah Indonesia.

Dijelaskan, executive lounge merupakan bisnis yang menyediakan fasilitas ruang tunggu yang nyaman dan ekslusif dilengkapi fasilitas lebih. Seperti makanan dan minuman, VIP room, meeting room, bussiness center, prayer room, rest room, ATM, foot refleksi dan fasilitas lain bagi nasabah perbankan dan maskapai penerbangan sebagai fasilitas tambahan bagi penumpang eksekutif maupun bisnis yang sedang menunggu keberangkatan pesawat.

“Untuk penumpang lain juga bisa menikmati fasilitas ini dengan dikenakan biaya Rp75 ribu dapat menikmati fasilitas lounge yang tersedia di bandara,” tandasnya.

Sementara itu, Direktur Utama PT Taurus Gemilang, Budi Punomo, menyebutkan, berbagai fasilitas dan layanan dalam bisnis ini tiap tahun terus dilakukan inovasi. Disebutkan, omset kunjungan dalam sehari di tahun mencapai 1000 tamu tahun 2012.

Dari jumlah tersebut, lanjut Budi, pertumbuhan pengunjung exekutive lounge meningkat 20 persen per tahun. Peningkatan tersebut, katanya, seiring dengan pertumbuhan penumpang

“Untuk luasan di Juanda 700 meter persegi, 400 meter persegi di terminal Internasional nya Juanda. Sementara yang luasannya besar di Bandara Soekarno Hatta mencapai 1700 meter persegi,” tegasnya.

Menurutnya, bisnis executive lounge semakin prospek. Apalagi, di Indonesia baru sekitar enam hingga tujuh perusahaan yang bermain dalam bisnis ini.

“80 persen market share dari pengunjung executive lounge masuk PT Taurus Gemilang,” tutupnya.@Panjichuby_666

 

alexa ComScore Quantcast Google Analytics NOscript alexa ComScore Quantcast Google Analytics NOscript

Viewing all articles
Browse latest Browse all 50591

Trending Articles