
LENSAINDONESIA.COM: Pengiriman penyidik KPK ke AS demi menindaklanjuti kasus Bailout Century masih belum maksimal. Pasalnya, Mantan Menteri Keuangan, Sri Mulyani masih belum diperiksa oleh KPK.
“Mengenai ibu Sri Mulyani belum dilakukan pemeriksaan,” ujar Johan Budi, Juru Bicara KPK, kepada para wartawan di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Kamis (25/04/2013).
Baca juga: Lanjutkan pemeriksaan Century, KPK panggil eks Deputi BI dan Suap lahan makam, KPK periksa Wakil Bupati Bogor
Meskipun belum memeriksa sang penentu kebijakan dalam dugaan kasus penyalahgunaan kewenangan pemberian Fasilitas Pinjaman Jangka Pendek (FPJP), KPK tetap melakukan pemeriksaan. Hari ini, KPK memfokuskan penyelidikan mereka kepada Wimboh Santoso, Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) di New York. Wimboh dibidik KPK karena jabatannya pada saat itu sebagai Kepala Biro Stabilitas Sistem Keuangan Bank Indonesia. Selain itu, pria yang juga Direktur Eksekutif IMF ini juga bersaksi untuk Budi Mulya, salah satu tersangka Bail-out Century.
” KPK tengah melakukan pemeriksaan terhadap Pejabat BI yang bertugas di Washington, Wimboh Santoso,” paparnya.
Johan mengatakan bahwa pihaknya akan terus mengusut kasus ini dari AS. Ia menambahkan, kemungkinan KPK masih harus memeriksa orang lain yang terlibat kasus FPJP ini sebelum membidik sang mantan Menteri Keuangan.
“Perlu disampaikan bahwa tim masih di sana, belum balik. Ternyata ada pemeriksaan lain selain Sri Mulyani,” tutup Johan. @aligarut1
%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D44411918.680bb67e8fb0931eb12b8465914edaaf%3B)

%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D61711848.680bb67e8fb0931eb12b8465914edaaf%3B)