
LENSAINDONESIA.COM: Mission imposible, namun hal ini tak berlaku dalam dunia sepakbola. Setelah memetik hasil pahit digelontor oleh Real Madrid dengan tiga gol tanpa balas, Galatasary akan membalasnya dalam Leg II yang akan berlangsung dikandangnya.
Jose Mourinho sendiri menyatakan bahwa semua keajaiban masih bisa terjadi, dan menganggap hal tersebut bukan tidak mungkin terjadi.
Baca juga: Mascherano dan Messi tumbal hasil imbang Barca dan Presiden Galatasary janjikan bonus besar, jika kalahkan Madrid
Gol Cristiano Ronaldo, Karim Benzema dan Gonzalo Higuain memberi Los Blancos keuntungan besar pada leg pertama babak perempat final. Melakoni leg kedua di Istanbul pekan depan, pelatih Gala, Fatih Terim menyebut timnya butuh keajaiban untuk lolos – dan itulah yang diwaspadai Mourinho.
“Mereka butuh keajaiban, namun keajaiban bia terjadi di sepakbola. Sejarah sepakbola penuh keajaiban, jadi mengapa mereka tak boleh memimpikannya. Mereka akan berikan segalanya untuk meraih hasil bersejarah dan saya punya cukup pengalaman untuk tahu partai ini belum usai, meski saya gembira dengan hasil ini,” paparnya.
Pelatih asal Portugal itu juga menolak anggapan jika kemenangan Madrid dihasilkan dari kesalahan lawan. “Perbedaannya bukan Galatasaray, namun Real Madrid dan kami layak menang. Saat gol tercipta begitu dini, itu mengubah laga. Mereka boleh memainkan sepak bola menyerang macam apapun, namun gol selalu memberikan kisah berbeda,” pungkasnya.
%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D41629037.5e997ae18b3800ddd2af9f2cb9233eac%3B)

%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D72686231.5e997ae18b3800ddd2af9f2cb9233eac%3B)