LENSAINDONESIA.COM: Suasana politik di Jatim mulai memanas menjelang Pilgub Jatim yang akan digelarAgustus 2013 mendatang. Pasalnya, ketiga kandidat Calon Gubernur (Cagub) yang dikabarkan bakal maju pada pesta demokrasi terbesar di Jatim yakni Soekarwo, Syaifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Khofifah Indar Parawangsa, kini sibuk dengan mencari simpati dan dukungan.
Persaingan pencarian dukungan ini muncul dari Wakil Gubernur Jatim Syaifulah Yusuf yang dijadwalkan hari ini, Senin (7/1/2014) mendatangi DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk merebut dukungan PKB yang sebelumnya digadang-gadang akan mendukung Khofifah di Pilgub Jatim.
Seakan tak mau kalah dengan Wakilnya itu, Gubernur Jatim Incumbent Soekarwo hari ini juga melakukan safari politik ke Parpol-parpol Jatim untuk memperluas dukungan demi memepertahankan kursi Jatim 1.
Beberapa parpol yang akan dilamar Soekarwo diantaranya, Partai Hanura, Partai Golkar, PKS, dan PKNU.
Ketua DPD Partai Hanura Jatim, Kuswanto membenarkan bahwa kedatangan Soekarwo ke DPD Partai Hanura untuk menyampaikan surat resmi permohonan sebagai parpol pendukung Soekarwo dalam Pilgub.
“Ketua Umum Partai Hanura sudah merestuinya, sehingga ini hanya menindaklanjuti dukungan tersebut,” terang Kuswanto, yang juga Ketua Fraksi Partai Hanura DPRD Jatim ini.
Sementara itu, Bacagub Jatim Khofifah Indar Parawansa hingga kini belum berhenti untuk ‘cek sound’ ke daerah-daerah di Jatim yang menjadi lumbung suaranya. Terakhir, Khofifah ‘cek Sound’ ke Jember
menemui ratusan anggota Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) se-kabupaten Jember.
Khofifah mengakui, kedatangannya bagian dari persiapan pencalonan dirinya sebagai bakal calon gubernur Jawa Timur. Namun menurutnya, saat ini masih tahap komunikasi. “Ini konsolidasi konseptual, belum intensif,” ujar Khofifah.
Meski telah memastikan diri bakal maju kembali di Pilgub Jatim, namun, Khofifah hingga kini belum memiliki kendaraan politik ,Dia beralasan saat ini ‘kendaraan politik’ yang akan mengusungnya masih dalam tahap konsolidasi.
“Saya masih cek sound, saya sedang merakit, sedang merapikan ini-itu. Saya sedang nyingseti (mempererat) perahu yang akan saya gunakan untuk berlayar,” tandasnya.@Ian Kurima
