
LENSAINDONESIA.COM: Sikap Presiden (SBY) yang lebih memilih menyibukkan diri terhadap masalah parpol sangatlah disayangkan. Pasalnya, masalah yang dihadapi Partai Demokrat tidak memiliki korelasi langsung dengan kepentingan rakyat Indonesia.
Demikian disampaikan Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Indra dalam keterangannya kepada LICOM, Minggu (10/2/2013).
Baca juga: Semoga Fadli Zon Rajin Membaca dan Tak Lagi Jadi Tuna Sejarah dan Isran Noor: Solusi Penyelamatan Partai, Urusan SBY
“Jabatan atau amanah sebagai seorang Presiden bukanlah pekerjaan sambilan. Menurut saya, Presiden selaku kepala negara dan kepala pemerintahan, seharusnya fokus mengelola negara dan pemerintahan,” sambung anggota Komisi III DPR ini.
Seorang presiden bertanggungjawab kepada seluruh rakyat Indonesia dan bukan pada anggota partai tertentu. Yang diurus seorang Presiden adalah seluruh rakyat Indonesia yang berjumlah skitar 240 juta jiwa, beserta segala persoalannya.
“Terlalu banyak persoalan bangsa yang mesti dipikirkan dan dicarikan penyelesaiannya oleh seorang presiden. Misalnya saja persoalan konflik yang terjadi dimana-mana, rakyat banyak yang miskin dan butuh perhatian, peredaran narkoba yang semakin mengancam bangsa, sumber daya alam banyak dirampok asing dan hanya dinikmati segelintir orang,” jelasnya.
Belum lagi persoalan penegakan hukum dan keadilan yang masih jauh dari harapan. Jadi negara ini butuh konsentrasi penuh presidennya.
“Tanpa mengurusi partai saja, SBY belum mampu menyelesaikan persolan bangsa yang carut-marut, apalagi kalau sambil mengurus partai,” demikian Indra. @ari
%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D49263342.ba8884db89d18a2aac7c3e895773f4b3%3B)

%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D62333360.ba8884db89d18a2aac7c3e895773f4b3%3B)