Quantcast
Channel: lensaindonesia
Viewing all articles
Browse latest Browse all 50591

Bupati Fadeli dibidik pemburu korupsi

$
0
0

LENSAINONESIA.COM: Ratusan masyarakat Babat Lamongan, yang bergabung dalam Lembaga Persatuan Pemburu Korupsi ( LPPK )  berdemo di Kejaksaan Negeri, Kantor Bupati dan di Gedung DPRD Lamongan, tadi siang.

LPPK menuntut agar pihak Kejaksaan Negeri Lamongan, segera menindak lanjuti laporan dugaan korupsi para pejabat Lamongan, yang mengarah pada Bupati Lamongan Fadely, dan sejumlah SKP Pemkab. Lamongan.

Baca juga: Gaya Hidup Melebihi Batas Memicu Korupsi dan Diguyur Hujan, Apel Hari Hari Anti Korupsi Kejari Lamongan Dipindah ke Aula

Selama ini LPPK, telah melaporkan lebih dari 30 kasus dugaan korupsi, seperti dugaan kasus korupsi Lamongan Plasa oleh PU Cipta Karya sebesar Rp 15.6 milyar. Dana hibah Persela dan KONI, sebesar Rp 118.46 milyar, dan puluhan kasus korupsi lainnya.

Menurut Ketua LPPK Imam Mukholli, masyarakat Babat, terutama para pedagang pasar, akan terus berjuang dan mendorong Kejaksaan Negeri Lamongan leih serius menangani sejumlah kasus dugaan korupsi, yang telah dilaporkan LLPK.

“Kami berharap, para pedagang Pasar Babat, yang bergabung dalam LPPK, tetap akan memburu para korupsi di Lamongan. Dan kami minta kepada pihak Kejari Lamongan, segera menindak lanjuti lapora kami,“ katanya.

Demo ini dikawal ketat oleh Polres Lamongan, dengan menerjunkan puluhan anggotanya.Untuk menjaga kemungkinan tidak anarkhis.

Ketika massa LPPK melakukan orasi di depan kantor Bupati Lamongan, puluhan anggota HMI cabang Lamongan bergabung dalam demo tersebut. Bergabungnya HMI ini usai mereka melakukan demo di Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Lamongan. HMI sendiri,@ Ali Muhtar

alexa ComScore Quantcast Google Analytics NOscript alexa ComScore Quantcast Google Analytics NOscript

Viewing all articles
Browse latest Browse all 50591

Trending Articles