
LENSAINDONESIA.COM: Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Amanat Nasional (PAN), Viva Yoga Mauladi berharap Komisi Pemilihan Umum (KPU) harus segera menyusun dan merapikan daftar pemilih tetap (DPT) tanpa ada kejanggalan. Hal ini dimaksudkan untuk menjaga fairnes dan tidak menimbulkan masalah dikemudian hari.
“KPU ini harus hati-hati dengan DPT. Jangan sampai kecurangan DPT pada Pemilu 2009 terulang kembali. KPU harus terlepas dari motif politik dalam menyusun DPT,” ujar Viva di Jakarta, Rabu (29/05/2013).
Baca juga: Swing voter bertambah? Parpol kurang greget bagi para pemilih dan Bawaslu Sumbar Adukan KPU Sawah Lunto ke DKPP
Anggota Komisi IV DPR RI itu juga mencontohkan DPT 2009, yang menyayangkan kejadian adanya hak pilih di Kabupaten Tasikmalaya pada Pemilu 2009. Ia heran karena di daerah itu masih ada 1.500 orang yang usianya diatas 90 tahun masih terdaftar sebagai DPT.
“Ini jelas bisa dimainkan kertas suaranya. Kasus DPT jangan sampai terulang kembali,” tuturnya.
Di pemilu 2014 ini, Viva berharap, KPU mampu menyusun dan menyelesaikan DPT dengan baik, sehingga, hasil dari pada pemilu tersebut mempunyai legitimasi tanpa ada kecurangan dalam penghitungan suara nantinya. @yuanto
%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D80863662.e47e19493abbc1bcf5c4499e53151473%3B)

%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D47918805.e47e19493abbc1bcf5c4499e53151473%3B)