
LENSAINDONESIA.COM: Ratusan Pedagang Asongan kembali lakukan aksi unjukrasa di kantor PT KAI DAOP III Cirebon. Dalam aksinya ratusan pedagang itu memblokir rel keretaapi di jalan Kartini, Kota Cirebon, Senin (14/01/13).
Aksi Blokir rel itu sebagai bentuk kekecewaan pedagang asongan yang tidak diperbolehkan
berdagang di atas kereta dan di stasiun. Aksi kali ini telah dilakukan kesekian kalinya. Kini, slain berorasi mereka juga memblokir rel kereta.
Dari pantauan LICOM di lapangan, sekitar pukul 13.00 WIB ratusan pedagang asongan
yang sebelumnya melakukan unjuk rasa di halaman kantor PT KAI Daop III Cirebon di Jalan Siliwangi, para pedagang tiba-tiba mengalihkan demo ke rel kereta api. Dengan melakukan longmarch, mereka menuju rel kereta yang terletak di Jalan Kartini, sekitar 700 meter dari kantor DAOP.
Para pedagang memblokir perlintasan kereta dengan melakukan aksi duduk di atas rel. Aksi blokir di rel yang berada pada jalur sibuk di kota udang ini, mengakibatkan kemacetan total hingga ratusan meter. Meski hanya sekitar 20 menit, aksi itu praktis membuat sejumlah kendaraan roda empat maupun roda tak dapat melintas.
Aksi tersebut mendapat pengamanan ketat personil dalmas Polres Cirebon Kota, Brimobda dan TNI, yang dipimpin langsung oleh Kapolres Cirebon Kota, AKBP Dani Kustoni. sejumlah orang yang diduga provokator sempat diamankan petugas selama aksi berlangsung.
Sempat terjadi kericuhan saat sejumlah aparat kepolisian memaksa menarik pedagang asongan yang tengah duduk-duduk di atas rel. Akibatnya, sedikitnya empat orang terluka dan tak sadar sehingga harus dibawa ke rumah sakit.
Sebelumnya, aksi demo berlangsung damai di depan kantor Daop III Cirebon. Dimediasi oleh anggota DPRD Kota Cirebon, Edi Suripno dan Sumardi, perwakilan pedagang asongan pun melakukan dialog dengan Kepala Daop III Cirebon, Wawan Aryanto. Perwakilan pedagang asongan, Naryo, menuntut agar pedagang asongan diperbolehkan kembali berjualan di stasiun.
“Tidak hanya di stasiun, kami pun menuntut agar diperbolehkan kembali berjualan di atas kereta,” katanya.@Moch Mansur
%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D53363241.9d70bb4c7e50fc8c2b33ff3ec0f1e7ad%3B)

%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D61233714.9d70bb4c7e50fc8c2b33ff3ec0f1e7ad%3B)