Quantcast
Channel: lensaindonesia
Viewing all articles
Browse latest Browse all 50591

Gawat! Program Bantuan Nelayan Semarang Tak Tepat Sasaran

$
0
0

LENSAINDONESIA.COM: Program bantuan pengembangan usaha mitra perdesaan dari Kementrian Kelautan TA 2012 kepada sejumlah Kelompok Usaha Bersama (KUB) nelayan di Kota Semarang tidak tepat sasaran.

Program yang diberikan dalam bentuk hibah itu disinyalir hanya dinikmati oknum pengurus KUB dan tidak terdistribusikan rata kepada anggota kelompok nelayan yang ada.

Informasi yang ada, program bantuan sebesar Rp 100 juta per kelompok nelayan tersebut juga tidak sesuai dengan aturan penerima organisasi hibah yang tertuang dalam Permendagri No.32/2011. Banyak kelompok nelayan dadakan dengan mencantumkan embel-embel organisasi, dan mendapatkan dana hibah. Senyatanya, organisasinya juga tidak berjalan.

Menurut SD, salah satu Ketua Kelompok Nelayan di kelurahan Tambalorok Semarang, yang tidak mau disebut namanya, bahwa ada beberapa KUB diwilayahnya yang tidak sesuai dengan aturan juklak dan juknis penerima.

Disinyalir pula, bantuan yang diberikan itu kepada kelompok nelayan banyak anggotanya yang hanya dijasikan embel-embel saja. “Kelompok nelayan itu siluman. Jadi, anggotanya juga asal cantum nama dan bahkan tidak ada” beber, kepada LICOM, di kediamannya, kelurahan Tambak Lorok, Semarang, baru-baru ini.

Sehingga ketika bantuan sudah turun ke rekenening penerima, lanjutnya hanya dinikmati oleh segelintir pengurus saja. “Padahal sebenarnya program itu sangat bermanfaat untuk nelayan, senyatanya tidak digunakan sebagaimana mestinya. Bahkan anggotapun juga tidak mengetahuinya“ bebernya

Sehingga SD mencontohkan, jika memang seharusnya bantuanyang ada untuk pembelian alat dan perlengkapan nelayanpun, tetapi juga tidak ada barangnya. Dan jika dana hibah dibagi rata untuk anggota nelayanpun, juga tidak sesuai nilainya “Terus apa ini model pemberdayaan masyarakat, tolong tanyakan lansung ke dinad kelautan kota semarang“ tunjuknya

Ketika hal ini dikonfirmasi ke Kepala Dinas Kelautan dan perikanan Kota Semarang, Plt. Isdiyanto selaku juga tidak ada di kantornya.“Tanyakan kepada Kepala dinas langsung mas, biar saya tidak salah jika berkomentar“ terang Sunaryo, salah satu staf dinas

Meski demikian, Naryo menuturkan ada sekitar 70 kelompok nelayan di kota semarang yang memperoleh bantuan, baik dari kementrian ataupun APBD. “Tetapi Mohon maaf, saya tidak berani memberikan data itu, kecuali suda ada arahan oleh Kepala Dinas. Untuk itu, silahkan pihak media memberikan surat pemberitahuan kepada kita, agar data itu diberikan,” ucapnya.@nur

alexa ComScore Quantcast Google Analytics NOscript alexa ComScore Quantcast Google Analytics NOscript

Viewing all articles
Browse latest Browse all 50591

Trending Articles