Pemilik warung di Tuban tewas dalam kamar

LENSAINDONESIA.COM: Mintartik (54) seorang pemilik warung di Desa Socorejo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur ditemukan tewas didalam kamar, Jum’at (03/05/2013).

Jenazah wanita asal Desa Sugiwaras tersebut pertama kali diketahui Ramsini (55), warga Dusun Sugihan, Desa Pugoh, Kecatan Bancar saat akan membeli makan diwarung korban.

Baca juga: Enam Kali Coba Bunuh Diri, Nenek di Tuban Akhirnya Tewas dan Takmir Masjid di Tuban Tewas Ditusuk Orang Tak Dikenal

Awalnya, Ramsini tidak menaruh curiga terhadap sesuatu yang terjadi terhadap korban. Seperti biasanya, ia datang ke warung untuk membeli makan. Namun setelah dipanggil berulang-ulang pemilik warung tak kunjung keluar.

Karena tidak sabar, ia kemudian masuk kedalam mencari pemilik warung. Ramsini terkaget-kaget ketika mengetahui Mintartik telah terbujur kaku tidak bernyawa diatas kasur.

“Saat saya panggil-panggil tidak, terus keluar saya masuk. Dan saat saya lihat dikamarnya ia sedang terbaring. Saya bangunkan tapi gak bangun-bangun. Dan saya memanggil tetangga sebelah,” ujarnya sambil menangis.

Kasat Reskrim Polres Tuban, AKP Wahyu Hidayat mengatakan, dari hasil identifikasi tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan.

Informasi yang diterima polisi, korban sudah lama mengidap penyakit. “Dugaan sementara, korban meninggal karena sakit. Bisa juga karena overdosis obat. Karena dalam kamar ditemukan banyak obat-obatan,” jelasnya.

Diketahui, korban selama ini tinggal diwarung yang disewanya dari Agus Supriyanto (43), warga setempat Rp 5 juta per tahun. Di tempat usahanya itu, korban hidup seorang diri.@muhaimin