
LENSAINDONESIA.COM: Hari Pendidikan Nasional yang diperingati setiap tanggal 2 Mei, dimanfaatkan Badan Standardisasi Nasional (BSN) melakukan pengenalan standardisasi dini kepada siswa sekolah dasar (SD). Acara tersebut dikemas dengan tema ‘Jambore Generasi Muda Andalan (GEMA) SNI’.
Kegiatan ini diselenggarakan di Taman Budaya Sentul City Bogor. Diikuti oleh 400 peserta dari 4 SD di wilayah Jabotabek, yaitu, SD BPK Penabur City, SDSN Sukmajaya 5 Depok, SDNS Pekayon 11 Pagi, dan SDN Polisi IV Bogor. “Pengenalan standar melalui permainan, story telling, lomba bercerita, melukis kaos SNI, dan operet SNI, juga dilakukan pengenalan standardisasi untuk guru dan orang tua,” ujar Kepala Bagian Humas BSN Budi Rahardjo kepada LICOM, di Bogor, Kamis (02/05/2013).
Baca juga: Murid SD se-Jakut rame-rame 'pesta' Olimpiade Olahraga Siswa dan Kadisdik: Jangan ada konvoi usai UN!
Menurutnya, agenda GEMA SNI diawali dengan mengunjungi beberapa perusahaan, yaitu, PT Garuda Food tbk, PT Jaly Indonesia Utama (Safety Shoes), PT Carglos (Helm), dan PT Terang Dunia Internusa (United Bike). Tujuannya untuk memberikan wawasan kepada anak-anak tentang penerapan standar dalam proses produksi barang yang sudah mereka kenal.
Bambang berharap, kegiatan ini mampu berkontribusi terhadap pengembangan standardisasi di Indonesia, dan menularkan pada generasi muda berikutnya. “Diharapkan para guru dan orang tua mampu berperan dalam memberikan pendidikan standardisasi kepada para penerus bangsa. Sehingga negara ini dapat berkembang dan maju di tengah persaingan dalam pasar global,” pungkasnya.@endang
%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D92505736.ad315fa24286a5fdfad447f2cc6f5a34%3B)

%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D27344263.ad315fa24286a5fdfad447f2cc6f5a34%3B)