Quantcast
Channel: lensaindonesia
Viewing all articles
Browse latest Browse all 50591

Mahasiswa ITB Lolos 100 Besar Kompetisi Electrolux Design Lab

$
0
0

LENSAINDONESIA.COM: Arie Kurniawan, mahasiswa Insititute Teknologi terpilih masuk 100 besar dari 105 peserta kompetisi desain global yang diselenggarakan oleh Electrolux, Electrolux Design Lab. Ia menyisihkan 1.700 konsep desain dari para peserta di seluruh dunia. Arie bersama 105 peserta lainnya diberi masukan mengenai pengembangan konsep desain produk oleh para profesional Electrolux dan disaring sehingga menjadi 50 kandidat dengan konsep desain terbaik.

Selanjutnya, 50 konsep desain terbaik akan diberikan kesempatan untuk mengembangkan presentasi visualnya dengan masukan dari tim profesional Electrolux dan kemudian disaring hingga menjadi 20 konsep desain terbaik termasuk desain dengan pemilih suara terbanyak. Pada tahap ini, 20 konsep desain terbaik kembali akan diberikan kesempatan untuk mengembangkan spesifikasi teknis dan sustainability produk dengan masukan dari tim profesional Electrolux.

Baca juga: Didukung Kedubes AS, KM ITB Gelar Kompetisi Bisnis IEC 2013 dan 36 Kios di Belakang ITB Dibongkar Paksa Satpol PP

Pada tahap seleksi akhir, 8 finalis termasuk desain dengan pemilih suara terbanyak yang disaring dari 20 kandidat, akan diundang untuk berpartisipasi dalam acara penutupan. Pada saat itu, mereka akan memaparkan konsep di hadapan dewan juri yang terdiri dari profesional dan ternama di dunia. Juri akan mempertimbangkan masukan berdasarkan desain yang intuitif, inovasi, dan kebutuhan konsumen.

Arie Kurniawan di ajang kompetisi ini menciptakan OWL Air Controller, sebuah robot cerdas yang dilengkapi dengan sistem operasi. OWL dapat mengontrol kamar dalam rumah kecil. Robot ini beroperasi seperti manusia maya yang dapat menjadi teman terbaik di rumah. Sementara anak-anak tidur, makan dan bermain, OWL menjaga udara tetap sehat dalam ruangan. Fitur kamera memungkinkan penggunanya untuk memantau dari jarak jauh apa yang sedang dilakukan oleh anak. Jika terhubung dengan koneksi internet atau WiFi melalui layar LCDnya, OWL mampu melakukan panggilan video.

Hendy Setiawan selaku Marketing Manager PT. Electrolux Indonesia, mengatakan dirinya bangga melihat kreativitas anak bangsa Arie Kurniawan mampu lolos tahap pertama dalam kompetisi Electrolux Design Lab 2013. Tahun lalu, Arie Kurniawan juga mampu menembus babak 80 besar Electrolux Design Lab 2012.

“Saya berharap desain Arie Kurniawan dapat terus maju hingga babak final sehingga dapat mengharumkan nama Indonesia di pentas kompetisi desain global. Keberhasilan Arie semoga dapat memberikan inspirasi untuk para calon desainer muda Indonesia agar dapat terus mengembangkan talenta mereka sehingga akan lebih banyak lagi desainer-desainer produk Indonesia yang menunjukkan karya terbaik mereka di mata dunia,”  ujar Hendy Setiawan kepada LICOM, Selasa (30/4/2013).

Tema Electrolux Design Lab tahun ini adalah Inspired Urban Living, sebuah tema yang telah dipengaruhi oleh pertumbuhan ‘urbanisasi’, di mana ruang menjadi terbatas karena peningkatan jumlah penduduk dan perpindahan penduduk dari yang selama ini tinggal di perbatasan/pedesaan ke daerah-daerah yang padat penduduk/perkotaan”. Dengan beberapa sub tema yaitu social cooking, natural air dan effortless cleaning. Pemenang dari kompetisi ini nantinya diharapkan dapat memberikan inspirasi solusi masa depan bagi kehidupan di perkotaan.

Para profesional Electrolux yang menjadi bagian dari tim juri pada tahapan seleksi terdiri dari, Thomas Johansson, Design Director yang mencari desain dengan relevansi dan daya tarik estetika, Mats Ekblad,  Head of Advanced Development yang tertarik dalam proses pemikiran di balik penciptaan solusi desain yang inovatif serta Julia Lilliehöök, Marketer Insight Director yang melihat ke depan untuk melihat solusi desain yang mampu melampaui produk.

Para pemenang nantinya akan mendapatkan hadiah dan kesempatan menarik dari Electrolux, yaitu: hadiah pertama adalah enam bulan magang berbayar di pusat desain Electrolux global dan hadiah sebesar 5.000 Euro atau sekitar 63 juta rupiah, pemenang kedua berhak atas uang tunai sebesar 3.000 Euro atau sekitar Rp 38 juta dan pemenang ketiga akan mendapatkan hadiah uang tunai sejumlah 2.000 Euro atau sekitar Rp 25 juta. Berbeda dengan tahun sebelumnya, EDL 2013 akan memilih pemenang favorit yang berhak atas hadiah uang tunai sebesar 1.000 Euro atau sekitar Rp 12 juta. Pemenang favorit akan dipilih berdasarkan suara terbanyak oleh masyarakat di seluruh dunia dengan cara mengirimkan pilihan suaranya melalui situs online. @Rudi

alexa ComScore Quantcast Google Analytics NOscript alexa ComScore Quantcast Google Analytics NOscript

Viewing all articles
Browse latest Browse all 50591

Trending Articles