
LENSAINDONESIA.COM: Transparency International Indonesia (TII) mengumumkan hasil sebuah surveI-nya terkait transparansi pendanaan partai politik (parpol). Dari sembilan parpol yang disurveI, Partai Golkar tercatat sebagai partai yang paling tidak kooperatif atau ‘terbuka’ dalam pelaksanaan survei.
Sembilan partai yang mempunyai kursi di parlemen, lima partai di antaranya sangat kooperatif terhadap surveI ini. Yakni, Partai Gerindra, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Hanura.
Baca juga: 95 persen Caleg PKS muka lama, Bro! dan Dipersiapkan Capres, Anis Matta tidak masuk Caleg PKS
Sedangkan, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) masih dalam kategori kooperatif. Dua partai yakni, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Demokrat termasuk kurang kooperatif , dan Golkar masuk kategori tidak kooperatif.
“Kita mencoba mendapatkan informasi dari semua partai. Namun tidak semua partai bersedia untuk disurvei,” ujar salah satu peneliti TII, Putut Aryo di Hotel Atlet Century, Senayan, Jakarta, Selasa (16/4/2013). Sayangnya, tidak terungkap kenapa tidak koopertif?
Lebih lanjut, ia membeberkan, dari lima partai yang masuk kategori sangat kooperatif, kemudian dilakukan survei. Tiga dari lima partai tersebut, yakni Gerindra, PAN, dan PDI Perjuangan dinyatakan transparan dengan score di atas 3,00.
“Dua partai yang lain (PKB dan Hanura) belum transparan di bawah 3,00,” tambahnya.
Riset ini bertujuan untuk mengukur sejauh mana transparansi pendanaan partai politik ditinjau dari UU No.2/2008 Jo UU No.2/2011 Tentang Partai Politik dan UU No.14/2008 Tentang Keterbukaan Informasi Publik.
Pengumpulan data dalam survei sejak Juni 2012 sampai April 2013 ini dilakukan secara kuantitatif menggunakan acuan kuesioner yang didukung wawancara mendalam dengan informasi kunci dari partai politik di tingkat DPP.
Informan utama adalah Bendahara Umum DPP partai politik, atau yang mewakilinya dengan catatan menguasai seluk beluk pendanaan dan dapat dimintai pertanggungjawaban terhadap data yang diberikan. @yuanto
%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D48273386.fdacf6194d348dbe6601284e170819a2%3B)

%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D98220520.fdacf6194d348dbe6601284e170819a2%3B)