
LENSAINDONESIA.COM: Pernyataan Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) soal hanya Tuhan dan SBY yang tahu sosol Ketua Umum Partai Demokrat di Kongres Luar Biasa (KLB), akhir Maret nanti di Bali, menurut Tridianto, salah satu kandidat ketum, sebagai sebuah pernyataan yang tidak cerdas dan bertentangan dengan demokrasi.
“Saya sangat menyayangkan komentar dari Mas Ibas bahwa hanya Tuhan dan SBY yang tahu ketua umum di KLB nanti. Itu pernyataan yang tidak cerdas,” ujar Tri, kepada LICOM, di Jakarta, Jumat (22/03/2013).
Baca juga: KLB Partai Demokrat 30-31 Maret 2013 di Bali dan Tri Dianto Deklarasi, Siap Menangkan Pemilu 2014
Tri menegaskan, komentar Ibas itu dapat disimpulkan bahwa KLB nanti sudah disetting sedemikian rupa dengan tujuan akhir aklamasi.
“Jelas dari komentar itu sudah disimpulkan bahwa ketua umum sudah dibuat sedemikian rupa agar dalam KLB nanti terjadi aklamasi untuk menentukan ketua umum,”tandasnya.
Menurutnya jika benar terjadi, maka KLB nanti tidak mencerminkan Partai Demokrat sebagai suatu partai yang
menghormati demokrasi. Ia pun sangsi atas sebutan SBY sebagai bapak Demokrasi.@priokustiadi
%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D69127944.7118e9286c2d44dfb91fae360013225c%3B)

%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D77416500.7118e9286c2d44dfb91fae360013225c%3B)