Liput Tarian Massal, Wartawan Kecopetan

LENSAINDONESIA.COM: Meriahnya event Hari Jadi Kota Pacitan ke 268, membawa musibah tersendiri bagi beberapa orang.

Kurangnya pengamanan mengakibatkan handpone milik salah seorang wartawan Radar Madiun, Nofika Dian Nugroho, amblas dibawa kabur pencopet.

“Bukan hanya saya yang kehilangan. Dua ibu-ibu yang tengah menonton prosesi hari jadi Pacitan juga kehilangan handphone. Satu ibu-ibu yang lain mengaku kehilangan dompet,” tuturnya pada LICOM, Selasa, (19/02/2013).

Dia menuturkan, kejadian tersebut terjadi usai dirinya selesai memotret tarian massal di alun-alun Pacitan. “Saya istirahat di salah satu tenda. Tidak beberapa lama kemudian, saya kembali meliput rebutan gunungan pace. Saat itu suasana sangat ramai,” lanjutnya.

Tiba-tiba, naluri korban merasa ada yang tidak beres. Benar saja. Ketika dicek, smartphone blackberry curve 8520 dengan pin 27E3F591 miliknya raib. Korban langsung melapor ke operator. “Dari situ saya tahu kalau yang kehilangan barang berharga bukan hanya saya. Tapi juga beberapa ibu-ibu ada yang melaporkan hal serupa,” bebernya.

Sementara itu, pihak pemkab Pacitan menyadari kurangnya pengamanan. Apalagi sebuah event yang besar dan full penonton. “Kita minta maaf atas kejadian ini,” tutur Bupati Pacitan, Indartato. Pemkab berjanji, akan memaksimalkan pengamanan untuk event-event mendatang.@rachma