
LENSINDOESIA.COM: Muhammad Oik Zakaria (13),tiba-tiba lumpuh total, sendi dan pnggulnya tak dapat digerakkan. Karena itu, sekolahya pun putus. Kalau sudah begini, cita-cita menjadi sarjana, juga harus dipendam dalam-dalam.
Penderitaan yang dialami oleh, putra pasangan Turika dan Asnan, warga Desa Kesamben, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang ini,sudah berjalan hampir 2 lamanya.
Turika, ibunda Zakaria menuturkan, Sejak dua tahun lalu, anaknya tiba-tiba tak kuasa menggerakkan persendian kaki dan pinggangnya, sejk saat itu anaknya mulai lumpuh. Karena untuk bergerak saja sulit, maka zakaria hanya beraktifitas tak jauh dari rumah.sekolahnya pu berhenti.
“Sudah tidak sekolah, tahun lalu saat ujian nasional juga tidak ikut, karena tidak bisa jalan,” kata Turika, kepada LICM,dirumahnya.
Zakaria, lanjut Turika, sebenarnya menyimpan asa untuk bisa sekolah tinggi dan bisa menjadi pegawai kantoran. “Tapi sekarang, jangankan sekolah, berjalan saja tidak bisa, dia kalau jalan ngesot,” tuturnya lirih.
Dia menceritakan, putranya yang lahir pada 18 September 2000 itu awalnya menjalani kehidupan normal. Namun, dua tahun lalu saat pulang sekolah, anaknya mengeluh pusing dan panas. Setelah diperiksakan, Zakaria terlihat sembuh. “Tapi setelah itu dia kembali sering sambat pusing, tidak ada apa apa tiba tiba roboh,” ujar Turika.
Lama-lama kelamaan, kekuatan kaki Zakaria semakin berkurang. Lututnya tak kuat lagi menopang tubuh. Mulai paha hingga kakinya terlihat mengalami pengecilan. “Sampai sekarang ini dia seperti lumpuh, Padahal dulu imunisasinya lengkap,’’ kata Turika.
Hingga harta milik keluarga Asnan dan Turika, berupa sawah dan barang berharga lainnya ludes, untuk biaya pengobatan. Namun hingga sekarang tak ada tanda-tanda kesembuhan bagi anaknya. Upaya penyembuhan pun sekarang berhenti,karena Turika dan Asnan kehabisan biaya.
Mukammad Oik Zakaria pun, kini tinggal menjalani nasib, tak ada yang bisa dilakukan kecuali pasrah.Hanya doa yang bisa dilakukan, menngharap keajaiban tuhan bagi kesembuhannya. Atau barang kali ada dermawan yang mau berbelas kasih dengan membantu pengobatannya.(@Syafi’i)
%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D19973662.1c43073853e5da9ba46e4a79c6a1e5d0%3B)

%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D11936873.1c43073853e5da9ba46e4a79c6a1e5d0%3B)