Golkar lihat pemerintah “maju mundur” naikkan BBM

Image may be NSFW.
Clik here to view.

LENSAINDONESIA.COM: Politisi Senior Golkar, Akbar Tanjung mendukung langkah pemerintah menaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Namun, pemerintah juga harus memikirkan dampak baik jangka pendek maupun panjang dari kenaikan harga BBM.

“Anggaran belanja negara kita kalau tidak dinaikan, subdisi itu makin besar. Ini tentu akan membebani APBN kita. Oleh karena itu, wajar kalau diadakan kenaikan,” ujar Akbar Tanjung saat dihubungi LICOM di Jakarta, Senin (13/05/2013).

Baca juga: Politisi Senayan "tersinggung" BLT rakyat miskin, jawaban kenaikan BBM dan Pemerintah! jangan biarkan spekulan bebas sengsarakan rakyat miskin!

Hal ini, mantan Ketua Partai Golkar ini juga menyarankan kepada Pemerintah untuk tidak ragu dalam mengambil keputusan menaikan harga BBM. Pasalnya, pemerintah terkesan ragu dalam menaikan harga BBM.

“Saya rasa kan pemimpin tidak boleh ragu, lebih baik pemimpin itu bisa mengambil keputusan, walaupun keputusan tersebut tidak tepat, tapi itu lebih baik daripada tidak ada keputusan,” nilainya.

Ia menambahkan, jika memang pemerintah sudah siap menaikan BBM, sebaiknya jangan tunda lagi. “Kan sudah disebut-sebut mau dinaikan, jadi saya pikir kalau segala sesuatu infrastrukturnya sudah siap ya langsung saja,” terangnya.

Akan tetapi, Akbar juga menekankan kepada Pemerintah agar dalam menaikan harga BBM sebaiknya jangan memberatkan masyarakat pengguna. Ia berharap kenaikan harga BBM kelak kenaikannya cukup moderat, yaitu sekitar enam ribu sampai enam ribu lima ratus.

Lebih lanjut, mantan Ketua DPR ini, mendukung adanya pemberian bantuan kepada masyarakat. Ia mendorong agar pemerintah dalam memberikan bantuan kepada masyarakat sebaiknya segera disiapkan jangan ditunda-tunda.

“Bantuan langsung tunai (BLT), tapi bersifat sementara kepada masyarakat. Saya pikir itu juga sebagai salah satu upaya yang dapat dilakukan pemerintah,” ujarnya.

Namun, kemudian, Akbar menghimbau kepada pemerintah untuk memberikan solusi lain yang lebih tepat ketimbang memberikan BLT kepada masyarakat. Ia meminta agar pemerintah mencari bentuk solusi lebih matang, lebih mendalam, dan lebih substansial, dan lebih menjamin di masa depan.

Seperti diketahui, pemerintah berencana menaikkan harga BBM. Pemerintah beralasan, kenaikan ini demi mengurangi beban APBN yang semakin membengkak. Berdasarkan informasi yang diperoleh, pemerintah mengajukan kenaikan harga BBM mencapai harga enam ribu rupiah. @yuanto

Image may be NSFW.
Clik here to view.

Image may be NSFW.
Clik here to view.

Image may be NSFW.
Clik here to view.

Image may be NSFW.
Clik here to view.

Image may be NSFW.
Clik here to view.

Image may be NSFW.
Clik here to view.

Image may be NSFW.
Clik here to view.

Image may be NSFW.
Clik here to view.

Image may be NSFW.
Clik here to view.

Image may be NSFW.
Clik here to view.

Image may be NSFW.
Clik here to view.