Quantcast
Channel: lensaindonesia
Viewing all articles
Browse latest Browse all 50591

Astaga! SPBU pungut pengantre solar Rp 5 ribu per jerigen

$
0
0

LENSAINDONESIA.COM: Pengantre solar bersubsidi yang membeli dengan jerigen di sejumlah SPBU Kota Madiun dikenakan pungutan Rp 5 ribu rupiah. Biaya tidak resmi yang diberlakukan oleh oknum petugas SPBU ini telah berlangsung sepekan terakhir.

Laporan sejumlah pengantre solar di SPBU Jalan Mayjend Sungkono dan Jalan Yos Sudarso, Kota Madiun, mereka mulai dikenakan biaya tambahan Rp 5 ribu per jerigen.

Baca juga: Jalur Ngawi-Solo macet akibat antre solar di SPBU dan Kuota solar bersubsidi wilayah Jatim berkurang

“Saya tidak tahu, mas. Mengapa ada biaya tambahan. Karena, saya memerlukan solar itu, meski biaya tergolong kecil, akhirnya menambah biaya harus dikeluarkan untuk mendapatkan solar. Belum lagi, saya masih harus rajin datang ke SPBU untuk memastikan pasokan solar datang atau belum,” ujar seorang warga enggan disebut namanya di SPBU Jalan Yos Sudarso, Sabtu (27/04/2013).

Menurut para pengantre, petugas SPBU meminta tambahan Rp 5 ribu tersebut berdalih sebagai biaya penitipan jerigen. “Terkadang jerigen saya antre sampai dua hari baru terisi,” ungkapnya.

Pengantre yang sangat membutuhkan solar tidak biasa berbuat banyak. Mereka terpaksa mau membayar pungutan tersebut demi mendapatkan bbm. “Saya tahu ini upaya para oknum mencari keuntungna ditengah kelangkaan solar. Tetapi kami sangat membutuhkan solar,” ujar para pengantre.

Sementara sejumlah karyawan SPBU di Jalan Mayjend Sungkono dan Jalan Yos Sudarso enggan berkomentar. “Wah, saya tidak tahu Mas. Tanyakan saja kepada pimpinan atau pengelola SPBU saja,” jawabya sambil menghindar.@arso

alexa ComScore Quantcast Google Analytics NOscript alexa ComScore Quantcast Google Analytics NOscript

Viewing all articles
Browse latest Browse all 50591

Trending Articles