
LENSAINDONESIA.COM: Sosialisasi sistem investasi di Pasar Modal Syariah (PMS), dilakukan oleh Bursa Efek Indonesia kepada golongan muda dan terutama mahasiswa. Dalam sosialisasinya kali ini setiap minggunya diikuti 60 peserta karena sudah terdaftar sejumlah 350 peserta, Rabu (17/4/2013).
Dalam sosialisai ini bertujuan pemberian materi, untuk bagaiamana struktur penanaman yang baik modal. Hal tersebut juga ditujukan agar mahasiswa atau pemuda yang mengikuti sosialisasi ini paham tentang seluk beluk bagaimana cara berinvestasi.
Baca juga: BI: Angka inflasi Jatim capai 6,75 persen dan The 2nd Regional WIEF online marketing
Hal tersebut dikatakan oleh Nur Harjantie, Kepala Bursa Efek Indonesia Surabaya (BEI) Division IDX ditemui dikantornya Jl. Pemuda No. 27-31, Surabaya.
Nur Hrjantie menyatakan bahwa investasi syariah di pasar modal merupakan, bagian dari industri keuangan syariah.
“Memang jika bicara dalam perkembangannya pasar modal syariah masih tergolong baru, jika dibandingkan dengan asuransi syariah,” Kata wanita berjilbab ini kepada awak media.
“Tetapi karena pertumbuhan pasar modal Indonesia juga tergolong pesat sekali, maka pesatnya investasi syariah juga diharapkan bisa mengikuti,” pungkas perempuan kelahiran Bandung ini.
Sekedar diketahui bahwa pasar modal syariah sudah sesuai dengan Fatwa No 80 MUI. Dimana peraturan pelaksanaanya baik akad, cara dan kegiatan usaha yang menjadi landasan penerbitannya tidak bertentangan dengan prinsip syariah di pasar modal. @dhimasprasaja
%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D75162853.4a072fff6bc4e3ea061a5e1aa63e959f%3B)

%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D55625365.4a072fff6bc4e3ea061a5e1aa63e959f%3B)