
LENSAINDONESIA.COM: Calon Presiden yang digadang-gadang Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), yakni Rhoma Irama bersikukuh mengingatkan keras agar bangsa Indonesia harus kembali pada Pancasila yang sesungguhnya. Juga harus mengimplementasikan dalam kehidupan, sehingga kemakmuran dan cita-cita bangsa Indonesia akan tercapai.
“Kita harus mampu meyakinkan bangsa ini. Karena yang paling menggerogoti bangsa Indonesia adalah liberalisme. Kita harus kembali pada filsafa bangsa, yakni pancasila,” ujar Rhoma di tengah acara pemberian santunan kepada penyandang disabilitas di kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Selasa (16/04/2013).
Baca juga: Penyandang Cacat 'rame-rame' dukung PKB Capreskan Rhoma Irama dan Gus Choi: Saya masuk Partai NasDem karena diusir di PKB
Apakah ini bagian dari trik Rhoma membangun pencitraan? Tentu, hanya Rhoma yang punya strategi.
Dan, Rhoma lebih lanjut mengatakan, Muhaimin mengatakan, “Kalau ada kecurigaan bahwa para penyandang disabilitas yang hadir di sini kita beri uang untuk mendukung, maka itu tidak benar,” terangnya.
Hal ini, Rhoma menegaskan, akan memberikan hak-hak yang sama kepada penyandang disabilitas. Sehingga tidak ada perbedaan yang antara masyarakat yang berfisik sempurna dan disabilitas.
“Seperti dalam sebuah lagu saya, karena untuk hidup bebas itu adalah hak untuk semua dalam kebebasan seperti sekarang, Kebebasan… Itu adalah hak asasi,” tutup Rhoma. @yuanto
%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D79617734.fdacf6194d348dbe6601284e170819a2%3B)

%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D16386282.fdacf6194d348dbe6601284e170819a2%3B)