
LENSAINDONESIA.COM: Jaringan Jurnalis Jakarta (J3) mendesak Kepolisian RI untuk mengusut tuntas terhadap sekelompok orang yang menyerang 6 wartawan saat meliput kebakaran di pemukiman Pedongkelan, Kelurahan Kayu Putih, Pulo Gadung, Jakarta Timur pada Minggu lalu (17/03/13).
Asep Saefullah (Ketua Umum) dan Budi Purnomo Karjodihardjo (Ketua Dewan Pembina) Jaringan Jurnalis Jakarta, juga menyatakan keprihatinan dan mengecam keras terhadap tindakan beringas sekelompok orang
“Selain prihatin, kami juga menyampaikan pernyataan sikap dan mengecam tindakan kekerasan yang dilakukan sekelompok orang yang menimbulkan memar dan lebam, luka dan lecet terhadap jurnalis,” tegas Budi Purnomo Karjodihardjo, Ketua Dewan Pembina Jaringan Jurnalis Jakarta (J3) dalam keterangan persnya kepada licom, Selasa malam (19/03/13).
Diberitakan sebelumnya, penganiayaan ini terjadi saat para jurnalis meliput kebakaran yang melanda sekitar 700 rumah semi permanen di Pendongkelan. Wartawan yang jadi korban, diantaranya; Rio Manik (RCTI), Angga BN (Warta Kota), Agung (Detik.com), Ari Basuki (Merdeka.com), Irvan (MNC TV) dan Eko Budi (Trans 7).
Bersama Ketua Umum J3, Asep Saefullah, selanjutnya Budi menegaskan, hal itu tidak perlu terjadi bila masyarakat memahami fungsi tugas jurnalis secara benar. Sehingga jurnalis tidak menjadi korban kekerasan di saat bertugas meliput berita.
Kekerasan dengan alasan apa pun tidak bisa dibenarkan, karena jurnalis dalam menjalankan profesinya mendapat perlindungan (Pasal 8 UU Pers). Karena itu, kekerasan terhadap jurnalis bertentangan dengan UU Pers.
“Kekerasan terhadap jurnalis ini yang dirugikan bukan hanya insan pers tetapi juga masyarakat. Kehilangan informasi utuh. Karena itu, masyarakat diperlukan partisipasinya mencegah tindakan main hakim sendiri terhadap jurnalis maupun masyarakat lainnya,” papar Budi. @yuanto
%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D99476793.db2826c7f874d9f08c8341e3e2373c1d%3B)

%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D33759846.db2826c7f874d9f08c8341e3e2373c1d%3B)