Quantcast
Channel: lensaindonesia
Viewing all articles
Browse latest Browse all 50591

Polisi Buru Tersangka Lain Kasus Korupsi Disdikporada Nganjuk

$
0
0

LENSAINDONESIA.COM: Tim Penyidik Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Polres Nganjuk, Jawa Timur kian gencar mengungkap kemungkinan adanya tersangka lain dalam perkara dugaan korupsi pengadaan Meubelair dilingkup Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Daerah (Disdikporada).

Sebelumnya Polisi telah menetapkan tiga tersangka, yakni, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Sudjiono dan dua rekanan pengerjaan proyek M. Yusuf Direktur CV Purnama serta Bayu Gunawan, Direktur CV Tiga Emas.

Baca juga: BPKP Audit Dugaan Korupsi Meubelair Disdikporada Nganjuk dan Dua Tersangka Korupsi Meubelair Dikpora Nganjuk Diperiksa Tipokor

Kasatreskrim Polres Nganjuk AKP Anton Prasetyo mengatakan pihaknya tidak ingin ceroboh dan harus berhati-hati dalam menetapkan tersangka lain dalam kasus ini, sebelum syarat minimal terdapatnya dua alat bukti terpenuhi.

“Salah satu alat bukti yang kini belum dimiliki pihak Penyidik adalah keterangan dari saksi ahli,” tuturnya.

Untuk memenuhi alat bukti ini, lanjut Anton, pihaknya telah mendatangkan sejumlah ahli hukum dari Fakulatas Hukum Universitas Brawijaya (UB) Malang untuk membantu analisis dalam kasus ini.

“Sebelumnya,guna menetapkan ketiga orang yang sekarang sudah ditetapkan sebagai tersangka dan telah ditahan dalam kasus ini, tim penyidik juga mendatangkan tim analisis hukum dari UB,” jelasnya.

Menurut Anton,keterangan ahli hukum sangat dibutuhkan yang nantinya untuk menentukan proses hukum selanjutnya. Pasalnya,untuk menetapkan kemungkinan tersangka baru harus dibutuhkan bukti-bukti kuat.

“Hal ini untuk menghindari kemungkinan batalnya pengusutan atau menghindari terbitnya surat perintah penghentian penyidikan (SP3) akibat prosedur yang terburu-buru dan kurang teliti dalam menangani kasus,” pungkasnya.@sahinlensa

 

alexa ComScore Quantcast Google Analytics NOscript alexa ComScore Quantcast Google Analytics NOscript

Viewing all articles
Browse latest Browse all 50591

Trending Articles