LENSAINDONEIA.COM: Ribuah hektar sawah di Kabupaten Bojonegoro masih tergenang banjir hingga hari ini.
Berdasarkan hasil pendataan Dinas Pertanian setampat, seluas 5.048 hektar yang berada di 11 wilayah kecamatan tergenang.
11 Kecamatan itu diantaranya Kanor, Dander, Kapas, Temayang, Kepohbaru, Balen, Bojonegoro, Trucuk, Baureno, Malo dan Kecamatan Kalitidu.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bojonegoro, Ir Subekti mengatakan, tanaman padi di sawah tidak akan rusak bila hanya tegenang banjir dalam waktu 3 sampai 5 hari.
“Tanaman masih bisa bertahan kalau cuma tergenang. Tanaman bisa rusak bila terkena banjir bandang,” ungkapnya kepada LI.COM, Minggu (06/01/2013).
Menurut Subekti, bila tanaman tidak rusak, maka para petani tidak akan diberi ganti rugi. Namun, lanjut dia, bila genangan air di sawah lebih dari 5 hari, maka petani diminta segera melapor.
“Sampai saat ini kita belum bisa memperkirakan seberapa besar kerugian petani sebab sampai saat ini belum ada laporan tertulis,” ujarnya.@hidayat
Berikut data sawah yang terendam benjir sesuai pendataan Dinas Pertanian Bojonegoro:
1. Kecamatan Kanor: 949 hektar
2. Kecamatan Dander: 190 hektar
3. Kecamatan Kapas: 308 hektar
4. Kecamatan Temayang: 10 hektar
5. Kecamatan Kapohbaru: 189 hektar
6. Kecamatan Balen: 533 hektar
7. Kecamatan Trucuk: 270 hektar
8. Kecanmatan Bojonegoro: 659 hektar
9. Kecamatan Bureno: 1.492 hektar
10.Kecamatan Malo: 85 hektar
11.Kecamatan Kalitidu: 363 hektar