LENSAINDONESIA.COM: Sesosok mayat bocah laki-laki yang ditemukan disaluran air disamping Kepolisian Daerah Metro Jaya, Senin (18/3/13) kemarin, diduga tewas akibat dibunuh.
Kapolsek Kebayoran Baru AKBP Adex Yudiswan mengatakan, korban yang belum diketahui identitasnya itu, diduga tewas dengan cara dibunuh. Pasalnya, luka dibagian bibir dalam identik dengan korban yang tewas dengan cara dibekap mulutnya.
Baca juga: Pemancing Temukan Mayat Tanpa Busana dan Pancabulan Atlet, Sunan Kalijaga Minta Polri Bertindak Profesional
“Korban ditemukan dengan luka dibibir bagian dalam. Dugaan kuat korban meninggal tidak wajar, diduga korban dibekap hingga kehabisan nafas,” ujar Adex di Mapolsek Kebayoran Baru, Selasa (19/2/13).
Lebih lanjut Adex menuturkan, kondisi mayat hingga saat ini diperkirakan sudah 18 jam. Polisi hingga sekarang, masih menelusuri aliran sungai hingga ke hulu. Diduga, masih banyak dugaan-dugaan yang belum berhasil ditemukan Polisi.
“Untuk itu, kami berharap jika ada anggota keluarga yang merasa kehilangan anaknya, diharapkan melapor ke Polsek Kebayoran Baru, agar kita tahu identitasnya,” tutur Adex.
Ciri-ciri korban sendiri usia antara 8-11 tahun, berat 38 kilogram, tinggi 144 centimeter, rambut lurus dan golongan darah B.” Yang paling menonjol ciri-cirinya adalah kupingnya lancip,” tukasnya.@hermawan
%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D33461058.2c987d1db182c3209f80a4e547447ee7%3B)
%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D40116288.2c987d1db182c3209f80a4e547447ee7%3B)